Review Maskapai Penerbangan yang Sudah Dicoba
Beberapa kali melakukan perjalanan membuatku bisa mencicipi beberapa maskapai penerbangan. Mulai dari yang maskapainya masih ada hingga yang sudah tidak ada lagi sekarang (ternyata industri penerbangan susah ditebak ya #hehehe).
Full service ataupun LCC pilihan tergantung ditangan anda. Oh ya, kadang harga tiket full service bisa sama loh dengan LCC apalagi kalau high season atau mepet. Nah tapi, ga fair donk kalau bandingin antara maskapai full service dari fasilitasnya dengan LCC, betul?
Untuk kenyamanan dan kelengkapan fasilitas sih secara umum suka ama Garuda Indonesia dan Batik Air, tapi karena waktu itu pernah ditinggal batik air (baca blog sebelumnya) jadi enggan deh naik maskapai ini (tapi mungkin saja sekarang sudah berubah #entahlah). Kalau dari segi ketepatan waktu saya rasa Air Asia masih juaranya (ga tahu sih kalau pengalam kamu). Untuk penerbangan LCC dengan kursi yang lebih lega spacenya saya rasa Jetstar patut dipertimbangkan.
- Garuda Indonesia
Ini sih favorit aku banget. Fasilitas lengkap, makanan enak, pramugarinya ramah-ramah dan biasanya para penumpangnya lebih mengikuti aturan seperti, baru ngambil barang di kabin saat sudah ada pemberitahuan bahwa pesawat telah berhenti dengan sempurna dan rasanya saya sih belum pernah menemukan penumpang di pesawat ini yang sibuk nelpon saat pesawat baru saja mendarat. Tapi kalau untuk penerbangan ke LN dengan jarak deket sih jarang menggunakan maskapai ini karena harganya lumayan sis #hehehe. - Batik Air
Ini dia rekannya alias satu group dengan maskapai lion. Waktu awal kemunculannya sih, aku seneng dengan maskapai satu ini karena cukup on time, makanan ya lumayan walaupun bukan makanan berat seperti di garuda dan yang bikin seneng sih layar TVnya (Led or Lcd) jauh lebih responsif dibanding garuda. Cuma, karena kemaren ada insiden ditinggalkan pesawat dan saya harus beli tiket baru jadi males aja buat naik maskapai ini. Secara sejam sebelum terbang udah di meja check in dan sudah melakukan web check in ditambah ga ada bagasi tetep aja ga bisa naik dengan dalil pintu pesawat sudah ditutup trus petugas dibandaranya ga ada yang bisa dimintai konfimasi (kisah selengkapnya disini ) - Citilink
Inget pertama kali nyobain naik citilink itu tahun 2015 dengan rute Lombok-Bandung, trus pas udah mendarat pramugarinya kasih pantun dan ternyata itu merupakan ciri khas dari maskapai 'adik' garuda ini. Secara umum dari segi pelayanannya oke, trus setiap kali akan terbang biasanya pilotnya mengajak untuk berdoa, warna hijau merupakan ciri khas dari maskapai ini. Cuma kalau dari segi keramahan pramugarinya saya rasa harus banyak belajar dari sang 'kakak' alias garuda. Dan biasanya pramugaranya malah lebih ramah ketimbang pramugarinya #justmyopinion. - Air Asia
Nah, ini dia maskapai yang hobi kasih harga 'miring' tapi jangan harap dapat harga miring kalau udah mepet #hehhe. Secara pelayanan suka dengan warna seragam pramugarinya apalagi kalau pas terbang weekend dimana pakaian para pramugarinya casual alias memakai jeans. Baik Air Asia yang dioperasikan oleh Malaysia ataupun Indonesia tidak ada perbedaan yang mencolok. Rasanya perbedaanya hanya dari segi bahasa saja, Soal ketepatan waktu, saya hanya pernah mengalami sekali aja delay, saat itu rute Bangkok-Jakarta. Tapi pengumuman delaynya ga mepet, sejam sebelum penerbangan sudah diumumkan akan delay dua jam karena keterlambatan keberangkatan pesawat dari Jakarta. Abis pengumuman delay mereka langsung bagiin voucher McDonald (ga nunggu dua jam dulu baru dapat makan #youknowlahwhatimean). Ternyata prediksi mereka delay dua jam jadinya sejam dan alhasil makanan yang udah dibeli online saat booking tiketnya jadi take away karena makanan yang kompensasi keterlambatannya sudah sangat cukup karena dapatnya big mac and minumannya juga big size #hehehe - Tiger Air (katanya sih udah berubah menjadi Scoot)
Ini dia maskapai yang saat pertama kali mencobanya udah deg-degan duluan karena nemu review yang 'kurang bersahabat', tetapi setelah dicoba nyaman juga. Sama kayak maskapai LCC lainnya yang kalau mau makanan bayar lagi ataupun bagasi juga bayar lagi. pertama kali nyobain maskapai ini saat rute Jakarta-Singapore dan langsung terpesona ama pramugaranya yang cakep #salahfokus #hahahha. Penerbangannya mulus malah sampe lebih cepat tiga puluh menit dari jadwal seharusnya. Tapi sekarang maskapai ini udah ga ada, denger-denegr sih katanya berubah nama jadi Scoot, tapi saya ga tahu pasti apakah itu benar atau gimana karena dari corak maskapainya berbeda. Padahal tahun lalu (2017) masih sempet naik maskapai ini, tapi sayang sekarang udah ga bisa. Ya, meskipun untuk harga makanan diatas pesawat masih jauh lebih murah air asia tapi harga yang ditawarkan cukup kompetitif di kelasnya. - Jetstar
Ini dia maskapai yang saat mau mencobanya minim informasi #hehhe. Pertama kali coba itu rutenya Singapore - Jakarta. Kenapa ini, karena dapat diskon #simpelkan #hahaha. Gitu udah beli tiket baru mikir, itu pesawat apa #hahahha. Ternyata begitu dicoba pesawatnya nyaman, trus spacenya cukup lega. Rasanya dari beberapa LCC yang pernah aku coba ini space terlega saat duduk. Trus pramugarinya juga ramah dan cekatan. Baik mendarat ataupun take off semua berjalan mulus (malah pasa mendarat di Jakarta ga kerasa saking mulusnya #hehehe. - Lion Air
Ini penerbangan yang dulu suka aku gunakan saat kuliah karena rasanya dulu aku selebay sekarang delaynya. Yang jadi perhatian aku sih sebenarnya pramugarinya kurang ramah (ga tahu sih apa kebetulan aja aku dapet yang ga rama meskipun sudah memberikan senyum saat masuk ke pesawat). Karena beberapa kali sempet delay naik pesawat ini jadi enggan untuk naik lagi kalau ga kepepet. Kenapa? Karena gimanapun juga maskapai ini yang paling banyak jumlah penerbangan dan tujuan domestiknya juga paling banyak jadi kalau keadaan tertentu ya mau ga mau sih. Setelah beberapa waktu ga pernah menggunakan maskapai ini lagi, akhirnya awal Mei lalu (2018) saya kembali 'mencoba' maskapai ini lagi rute bandung dan Pekanbaru karena penerbangan ke Pekanbaru hanya ada Citilink dan Lion, Citilink di siang hari sementara Lion di malam harinya. Nah, berhubung saya kerja paginya jadilah beli tiket Lion untuk pulkam. Tapi eh tapi ternyata pesawat saya kemaren on time, trus pesawatnya baru dan bahkan pilotnya say thanks to all passenger (pilotnya bule #hehehe) karena kerjasamanya sehingga pesawat bisa berangkat on time. Penerbangan pun mulus bahkan sampai lebih cepet setengah jam dari waktu seharusnya dan pengalaman ini cukup memberi kesan positif meskipun untuk pramugarinya ya gitu deh dan belum lagi baru aja pesawat mendarat kebanyakan penumpang udah berdiri dan mengambil barang bahkan ada yang nelpon (perasaan nunda nelpon sampai udah berada dalam terminal ga akan pergi jugakan orang yang jemput kamu ke bandara #hadehhh). Nah, untuk maskapai satu ini karena kemaren terbang malam jadi fotonya ga jelas #maapkanyak - Wings Air
Penerbangan perdanaku naik pesawat kecil ya dengan Wings Air. Wings Air sendiri sih masih satu group dengan Lion, mungkin 'adik bungsunya kali ya'. Waktu liat ukuran pesawatnya cukup deg-degan, tapi ternyata ga seserem itu kok. Mungkin karena penerbangannya dekat kali ya makanya pesawatnya kecil. Hanya ada satu pramugari dan kursinya 2-2 trus bagasi maks 15kg. Cuma pengalaman perdana yang membuatku harus membeli koper baru karena kunci koper tsanya copot (jangan tanya aku kenapa bisa begitu karena kau pun tak tahu jawabannya). Dan barangnya sih ga ada yang ilank akrena isinya cuma baju #hahahha. Oh ya waktu itu sih penerbangan dari Bali ke Lombok dan harganya cukup murah juga. - Batavia Air
Penerbangan yang sekarang tinggal kenangan. Cukup sedih sih, padahal seneng naik maskapai ini, harganya cukup terjangkau, dapet snack, trus pramugarinya ramah, on time tapi ya sudah jadi kenangan. Space kursinya yang cukup lega walaupun ga selega jetstar tapi masih relatif nyaman. - Sriwijaya Air
Pertama kali naik pesawat terbang ya pakai maskapai ini. Kursinya yang nyaman, dapat snacks, trus pramugarinya cukup ramah dan membantu serta tetep senyum dan menegur dengan sopan saat ada penumpang yang ngeyel ga mau matiin hpnya. Walaupun bukan maskapai yang sering aku pakai karena ga ada rute ke kampung halaman dengan pesawat ini tapi ya sapa tahu - NAM Air
Nah, kalau ini sih 'adik'nya Sriwijaya. Biasanya melayani rute yang deket. Pertama kali nyobain maskapai ini tuh pas rute dari Belitung ke Jakarta karena harganya lebih murah dibanding yang lain trus jamnya juga enak siang hari jadi ga buru-buru juga ke bandaranya. Sama kayak sriwijaya, disini kita akan dapat snack + senyum ramah pramugarinya - Mandala Air
Pesawat yang aku suka karena kursinya yang nyaman, spacenya yang lega, bersih, pramugarinya yang ramah, take off and landing yang mulus serta harga yang kompetitif meskipun untuk bagasi harus beli lagi. Tapi sayang pesawat ini dinyatakan pailit dan padahal itu kejadiannya pas dua minggu setelah aku baru saja menggunakan maskapai ini (Januari 2011). Walaupun sempat 'tertolong' oleh Tiger Air Singapore di tahun 2012 tapi ternyata tak bertahan lama karena di tahun 2014 (tepatnya tgl 1 Juli), Tiger Air Mandala menghentikan seluruh kegiatan operasionalnya padahal saya telah membeli tiket untuk ortu dan adik saya di bulan itu ke Jakarta karena saya akan wisuda. Tapi, puji Tuhan proses pengembalian uang tiketnya ga terlalu ribet walau harus menunggu 30 hari. Sayang sih, padahal udah terlanjur suka dengan maskapai ini.
Full service ataupun LCC pilihan tergantung ditangan anda. Oh ya, kadang harga tiket full service bisa sama loh dengan LCC apalagi kalau high season atau mepet. Nah tapi, ga fair donk kalau bandingin antara maskapai full service dari fasilitasnya dengan LCC, betul?
Untuk kenyamanan dan kelengkapan fasilitas sih secara umum suka ama Garuda Indonesia dan Batik Air, tapi karena waktu itu pernah ditinggal batik air (baca blog sebelumnya) jadi enggan deh naik maskapai ini (tapi mungkin saja sekarang sudah berubah #entahlah). Kalau dari segi ketepatan waktu saya rasa Air Asia masih juaranya (ga tahu sih kalau pengalam kamu). Untuk penerbangan LCC dengan kursi yang lebih lega spacenya saya rasa Jetstar patut dipertimbangkan.
Komentar
Posting Komentar