Memberi Gak Harus Mahal
Sabtu lalu (7 Nov’15), aku mengunjungi salah satu wahana permainan outdoor di Jakarta,yaitu Ancol. Tetapi tujuan aku hari itu bukanlah untuk bermain tetapi menunggu teman-temanku yang sedang berada didalam dan hendak menjemputku. Sembari menunggu mereka datang, aku duduk di pintu gerbang barat Ancol. Disana aku melihat seorang bapak yang sudah berusia lanjut tengah menjajakan air mineral untuk dijual. Dia sempat menawariku. Harga air kemasan itu hanya Rp 2.000,- . Tapi jujur, saat akan membeli setumpuk pikiran negative menyergapku. Aku takut air kemasan yang dia jual ga higinies, palsu (karena belakangan banyak pemberitaan air kemasan palsu). Tapi itulah yang ada dalam pikiranku. Belum lagi harganya yang hanya 2rb rupiah (lebih murah daripada harga air kemasan yang biasa aku beli di supermarket ataupun warung). Tapi rasa ibaku saat melihatnya semakin memuncak saat melihatnya dengan susah payah mengeluarkan satu demi satu air kemasan dalam kantong plastik dengan tangannya yang tak lagi ...