Goes to Belitong
Liburan idul fitri yang lalu (17-19 Agustus 2015), saya dan teman-teman berkesempatan untuk mengunjungi pulau Belitung yang oleh penduduk sana disebut pulau Belitong. Kali ini, aku dan teman-teman memutuskan untuk menggunakan tour karena waktu yang terbatas yang kami memiliki (maklum baru jadi karyawan yang harus nunggu satu tahun dulu baru bisa cuti, hehehhe).
Berikut urutan perjalan kami:
Hari Pertama (17 Juli 2015)
Kami berangkat menggunakan peswat citilink dari Soetta airport pukul 5.55 pagi. Sengaja memilih penerbangan pagi agar dapat leluasa menjelajahi Belitong. Sesaat mendarat di bandara HAS Hanandjoeddin Tanjungpandan, kami telah ditunggu seorang guide yang bertindak sebagai driver juga. Ternyata kami ga salah mengambil paket tour karena ternyata disini ga ada taxi kalaupun ada itu hanya 2 dan sangat sulit menemukannya. Setelah itu kami merasakan kuliner khas Pulau Belitung yaitu Mie Belitung yang akhirnya diganti menjadi hari ketiga karena tempat makan yang sangat ramai (maklum libur lebaran, ahahha). Sebagai gantinya kami makan song sui (non halal) dan minuman jeruk konci. Selanjutnya Cek in Hotel, dan diteruskan ke Pantai Bukit berahu, kemudian Pantai Tanjung Tinggi ( pantai Laskar pelangi ), disini selain menikmati pemandangan pantai dan bebatuan granit, kita akan dimanjakan juga dengan makan siang khas Belitung yaitu Gangan di bukit berahu.
Setelah itu, kami memutuskan untuk ke Jimbaran Belitung Beach untuk mencoba wahana baru disana (FLOATING SEA WATERPARK). Berhubung itu perdana jadi kami beruntung mendapatkan potongan harga 50% dari 120ribu menjadi 60rb, hehehhee. Wahana ini harus kamu coba karena sensanya berbeda bayangkan kamu bermain floating di laut lepas. Saat senja datang kami memutuskan untuk kembali ke tepi pantai untukbermain air dan menikmati sunset.
Lalu kami makan malam di Dynasti dengan sajian seafood yang yummy dan kembali ke hotel untuk beristirahat.
Hari kedua – hoping island (18 Juli 2015)
Kami menuju pantai Tg.kelayang tempat penyebrangan untuk acara island tour ( dengan boat nelayan tradisional ) kami akan menuju pulau gosong atau pulau pasir; disini kami bertemu dengan sekumpulan bintang laut yang dapat dijadikan property photography. Lalu snorkeling di dekat pulau lengkuas di pandu oleh guide. Tapi disini kami agak kesulitan untuk mengambil foto bawah air karena tingkat garam yang sangat tinggi sehingga menyebabkan kami mengapung alias sulit tenggelam, hehehehhe. Kemudian ke pulau Batu berlayar, selanjutnya menuju Pulau Lengkuas pulau yang ada mercusuar. Lalu menuju pantai tanjung kelayang untuk makan siang dengan menu seafood yang disertai pemandangan tepi laut yang menakjubkan. Setelah selesai kami kembali ke pantai tanjung kelayang menikmati sunset, lalu mencicipi snack ikan kering yang dibakar (hoji) lalu makan malam di rumah makan pondok kelapa. Lalu, saatnya istirahat dan kembali ke hotel.
Hari ketiga Transfer out (19 Juli 2015)
Setelah breakfast, mengunjungi Rumah adat Belitung, museum Tanjungpandan. Lalu menikmati segelas kopi hangat di Warung Kopi Ake yang terkenal disana dan dilanjutkan makan mie khas belitung yaitu Bakmi Belitung. Lalu setelah itu ke danau Kaolin dan segera menuju ke airport karena kami menggunakan pesawat Sriwijaya Air jam 12.15.
Ada yang lucu, ternyata di bandara sini tetap bisa melakukan check-in meski tinggal 15 menit dari waktu keberangkatan. Padahal tahu gitu kami ga perlu buru-buru untuk berangkat ke airport, ahhahahaha.
Untuk foto-foto lengkapnya bisa dilihat di IG saya (@mftravelling #sekalianpromo #LOL)
Sis, boleh tau gak tour yg wkt itu dipakai? Kebetulan saya & tmn2 ada planning kesana 😊
BalasHapusBoleh sis.
BalasHapusKamu bisa hub di 0812 1439 6818 atau line di maria31ps :D